Perajin Perak Kotagede Terus Menyusut, Harga Perak Naik Dua Kali Lipat

HAIJOGJA.COM – Dalam dua dekade terakhir, jumlah perajin perak di Kotagede, Kota Yogyakarta, terus berkurang.

Salah satu faktor utama yang menyebabkan industri kerajinan lokal yang unik di wilayah ini semakin lesu adalah kenaikan harga bahan baku.

Saat ini masih ada sekitar 200 perajin perak rumahan, kata Komaru Ma’arif, Mantri Pamong Praja (MPP) Kotagede.

Namun, banyak perusahaan yang gagal bertahan karena tidak dapat menanggung biaya bahan baku yang meningkat.

“Penyebabnya karena bahan baku mahal. Kenaikan harga perak dan material lain seperti emas sangat mempengaruhi keberlangsungan usaha para pengrajin,” ujarnya, Selasa (21/10/2025), dikutip dari Harian Jogja.

Pemkot Yogyakarta rutin mengadakan pelatihan di Kemantren Kotagede untuk meningkatkan keterampilan dan mendorong inovasi desain produk agar tetap bersaing di pasar untuk menjaga industri ini berjalan.

Selain itu, dalam upaya menghidupkan kembali sejarah perak khas Kotagede, pihaknya menggelar Festival Perak Kotagede tahun ini.

Perajin Perak Kotagede Terus Menyusut

Permintaan perhiasan perak masih tinggi, kata Umi Nur Hasanah, salah satu perajin.

Namun, kenaikan harga bahan baku yang mencapai dua kali lipat membuat banyak perajin kesulitan untuk mempertahankan produksi mereka.

“Sekarang bahan naiknya dua kali lipat dari tahun lalu. Dulu cincin di toko seharga Rp150.000, sekarang bisa Rp500.000. Permintaan masih banyak, tapi bahan terlalu mahal,” katanya.

Umi menambahkan, sebelum pandemi Covid-19, banyak anak muda yang ikut menekuni kerajinan perak.

Namun kini, sebagian besar dari mereka sudah beralih profesi karena pesanan sempat terhenti total saat pandemi.

“Sekarang pengrajin muda tinggal sekitar 35%. Banyak yang sudah alih profesi karena saat pandemi pesanan berhenti total,” ujarnya.

Meski menghadapi banyak tantangan, Umi tetap berusaha menjaga keberlangsungan usahanya dengan melatih generasi baru agar keahlian membuat perak khas Kotagede tidak hilang.

“Kami tetap berjuang supaya perak Kotagede bisa maju terus,” katanya.