HAIJOGJA.COM – Seorang siswa berusia 17 tahun meninggal dunia di Sleman, Yogyakarta, setelah sepeda motornya oleng dan menabrak tembok rumah warga.

Kecelakaan terjadi di Jalan Tempel–Turi, Kelurahan Lumbungrejo, Kapanewon Tempel, pada Jumat, 31 Oktober 2025, sekitar pukul 07.30 WIB.

Di lokasi kejadian, AKP Salamun, Kasi Humas Polresta Sleman, bersama dengan Unit Lalu Lintas Polsek Tempel, melakukan pemeriksaan.

Kronologi Kecelakaan Tunggal di Jalan Tempel–Turi Sleman

Korban adalah siswa berinisial S yang tinggal di Magelang, Jawa Tengah, menurut hasil olah tempat kejadian (TKP).

“Peristiwa kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di Jalan Tempel-Turi, Kelurahan Lumbungrejo, Kapanewon Tempel, Sleman, pada 31 Oktober 2025 sekitar pukul 07.30 WIB,” ujar Kasi Humas Polresta Sleman, AKP Salamun dalam keterangan tertulis, Jumat (31/10/2025), dikutip dari Kompas.

Korban mengalami luka yang parah di paha dan lutut, serta pendarahan di mulut dan hidung akibat benturan yang keras.

“Melaju dari arah barat (Tempel) menuju timur (Turi) dengan kecepatan sedang. Saat tiba di lokasi kejadian, sepeda motor diduga oleng ke kiri hingga menabrak tembok rumah warga,” ucapnya.

Korban kemudian dibawa ke RSUD Sleman, tetapi dia meninggal dalam perjalanan.

Bagian depan sepeda motor mengalami kerusakan yang signifikan selain tembok rumah warga hancur.

“Polresta Sleman turut berduka cita atas meninggalnya korban. Kami mengimbau masyarakat, khususnya para pelajar, agar selalu berhati-hati dalam berkendara, mematuhi batas kecepatan, dan memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik sebelum digunakan,” pungkasnya.

Kasus kecelakaan tunggal tersebut saat ini berada di bawah pengawasan Unit Laka Satlantas Polresta Sleman untuk pemeriksaan tambahan.