HAIJOGJA.COM – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Parangtritis (Paris) Kilometer 14, Dusun Ngupit, Kalurahan Patalan, Kapanewon Jetis, Bantul, Selasa (4/11/2025) sore sekitar pukul 17.25 WIB.

Seorang pelajar tewas di tempat setelah motor yang dikendarainya bersama temannya menabrak gundukan pasir di sisi jalan saat berusaha menyalip sebuah bus.

Kronologi Kecelakaan Motor vs Bus di Bantul

Menurut Iptu Rita Hidayanto, Kepala Seksi Humas Polres Bantul, kecelakaan melibatkan sepeda motor Honda Vario bernomor AB 4243 IQ dan bus bernomor AE 7023 UT.

Menurut Rita, hasil olah tempat kejadian menunjukkan bahwa peristiwa itu terjadi saat RSP (18), penduduk Gowongan Lor, Jetis, mengendarai motor Honda Vario sambil membonceng temannya, DPM (17), siswa Mantrijeron, yang berjalan dari selatan ke utara di belakang bus.

Baca JugaMotif Pembunuhan di Mejing Wetan Masih Didalami, Pelaku Pacar Korban

Saat mencoba menyalip dari sisi kiri, motor tersebut menabrak gundukan pasir di bahu jalan, sehingga oleng dan terjatuh.

Pembonceng terpental cukup jauh akibat benturan.

“Korban DPM meninggal dunia di tempat karena mengalami cedera kepala berat. Sedangkan RSP mengalami luka lecet di kaki kanan dan dirawat di RSUD Panembahan Senopati Bantul,” jelasnya, Rabu (5/11/2025).

Pengemudi bus bernama ES (62) dari Sukowinangun, Magetan, Jawa Timur, tidak mengalami luka-luka.

Baca JugaSejarah Pemakaman Raja Imogiri Bantul, Pusara Para Raja Mataram dari Jogja hingga Solo

Polisi juga melaporkan bahwa kondisi motor hanya mengalami lecet di bodi depan.

Sekarang Unit Lalu Lintas Polsek Jetis Polres Bantul menyelidiki kasus ini.

Polisi mengingatkan pengendara untuk lebih berhati-hati, terutama saat menyalip kendaraan besar, dan memperhatikan kondisi bahu jalan.

“Apalagi di musim penghujan seperti sekarang, kondisi jalan bisa saja becek dan licin, sehingga pengguna lalu lintas diharapkan lebih waspada dan memperhatikan laju kendaraan,” pungkasnya.