Status Terbaru Pencairan Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 di Yogyakarta: Warga Diminta Ambil Sendiri ke Bank?
HAIJOGJA.COM- Cek status terbaru pencairan Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 di Yogyakarta, khususnya para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program bantuan sosial dari pemerintah.
Informasi terkini dari data SIKS-NG (Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial – Next Generation) menunjukkan bahwa status periode penyaluran bansos untuk sebagian penerima sudah berubah menjadi Juli, Agustus, dan September.
Perubahan status ini menjadi tanda awal bahwa pemerintah pusat sedang mempersiapkan proses pencairan bansos tahap 3 untuk program PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai).
Dengan kata lain, dalam beberapa waktu ke depan, warga penerima bisa saja menemukan saldo tambahan yang masuk ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) miliknya.
Namun, berdasarkan pengecekan hingga Sabtu (9/8/2025), saldo pada KKS penerima masih nol rupiah.
Belum ada tanda-tanda dana bantuan masuk. Oleh karena itu, pemerintah mengingatkan agar warga tidak terburu-buru datang ke bank atau agen sebelum ada pengumuman resmi, dan tetap bersabar menunggu jadwal pencairan yang sudah ditentukan.
Pesan Penting dari Pemerintah untuk Warga Jogja
Begitu pencairan bansos tahap 3 ini resmi dimulai, pemerintah memberikan imbauan khusus yang wajib diperhatikan oleh semua penerima bantuan di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.
Para penerima diminta mengambil dana bantuan secara langsung di bank atau agen resmi yang telah ditunjuk.
Hal ini dilakukan untuk menghindari pungutan liar (pungli), pemotongan tidak resmi, atau bahkan penipuan dari oknum yang tidak bertanggung jawab.
Dengan mengambil bantuan secara mandiri, penerima bisa memastikan bahwa jumlah dana yang diterima sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Sosial, tanpa adanya potongan sepeser pun.
Selain itu, proses pengambilan langsung di bank juga memberikan keamanan lebih karena dana akan diterima tepat sasaran.
Kenapa Harus mengambil sendiri di bank atau Agen KESMI?
Ada beberapa alasan mengapa pemerintah menegaskan pengambilan bansos harus dilakukan secara mandiri:
- Menghindari Potongan Ilegal- Banyak kasus di mana penerima bansos mengalami pengurangan dana oleh pihak yang tidak resmi.
- Menjaga Keamanan Data Pengambilan langsung di bank mencegah penyalahgunaan KKS dan PIN oleh orang lain.
- Proses Lebih Transparan Warga bisa langsung mengecek saldo dan memastikan jumlah bantuan yang masuk.
- Membangun Kemandirian Warga Membiasakan masyarakat mengurus pencairan sendiri membuat mereka lebih memahami prosedur resmi.
Manfaat Bansos PKH dan BPNT untuk Warga Jogja
Bantuan sosial ini bukan sekadar dana, tetapi menjadi penopang utama bagi keluarga prasejahtera di Yogyakarta.
PKH membantu meringankan biaya pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan anak, lansia, serta penyandang disabilitas.
BPNT menyediakan bantuan pangan non tunai yang bisa dibelanjakan untuk kebutuhan pokok seperti beras, telur, dan bahan makanan bergizi lainnya.
Bagi banyak keluarga di Jogja, dana ini menjadi penyelamat di tengah tingginya harga kebutuhan pokok, sekaligus membantu menjaga ketahanan pangan keluarga.
Lokasi Bank dan Agen Pencairan di Jogja
Pencairan bansos PKH dan BPNT biasanya dilakukan di bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) dan agen resmi di wilayah Yogyakarta, antara lain:
- Bank BRI – Tersebar di setiap kecamatan, termasuk BRI Unit Malioboro, BRI Unit Umbulharjo, dan BRI Unit Godean.
- Bank Mandiri – Kantor Cabang Yogyakarta di Jalan Laksda Adisucipto dan Jalan Jendral Sudirman.
- Bank BNI – Kantor Cabang di Jalan Cik Di Tiro dan Jalan Magelang.
- Bank BTN – Kantor Cabang di Jalan Mangkubumi.
Selain bank, warga juga bisa mencairkan di agen BRILink atau agen resmi bank yang bekerja sama dengan Kemensos.