HAIJOGJA.COM – Cerita pilu membuat hati warga Yogyakarta bergetar hebat usai kabar meninggalnya tukang becak beredar luas.

Nasib tukang becak tersebut sangat nahas karena meninggal di depan selasar toko tanpa ada kartu tanda penduduk (KTP).

Terlihat di sejumlah media sosial, foto jenazah tukang becak tersebut terlungkap di dekat mobil.

Di foto yang lain, Petugas Palang Merah Indonesia tampak sedang mengevakuasi korban ke dalam kantung jenazah.

Kabar meninggalnya tukang becak tersebut menjadi viral usai diunggah oleh akun Twitter @titiknol_jogja.

“Berita sedih pagi ini ttg seorang tukang becak yg hari2 terakhirnya dilalui dalam kemiskinan dan kesendirian tanpa keluarga, tanpa identitas menggelandang di selasar jalan Marga Utama, pusat ekonomi pariwisata,”tulis narasi akun tersebut, dilansir pada 9 Agustus 2023.

“Orang-orang nahas inilah korban ketidakberdayaan negara yg beralasan tidak bisa membantu karena korban tidak punya KTP. Lalu untuk apa istana dan rencana kantor baru @dprd_diy,” sambung narasi tersebut.

Sontak saja video tersebut mendapatkan reaksi beragam dari warganet karena heboh di media sosial.

“innalillahi
semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah” @Rin***

“Emang kudu ono sing sat set kerjo ndandani daerah sing paling istimewa iki. Sing do malesan tur cupet pikirane gek ndang do pengsiun,” @joh***

“Jadi inget pernah diminta duit sama tukang becak 5000 katany buat makan gara2 aku lg nugas kuliah survei cari mainan tradisional d bringharjo, d tawari becak d kira wisatawan trs bapanya ngomong klo minta 5000 aja aku kasih 10rb sekalian aku ajak makan bareng tp bapaknya gk mau,” @rimba***