HAIJOGJA.COM – Beredar kabar miring terkait dugaan pelecehan seksual di salah satu kampus, di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Informasi kurang sedap tersebut mecuat setelah diungkap oleh BEM Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) Yogyakarta.

BEM STMM mengunggahnya melalui akun Instagram resmi @bemstmmyk, yang dilihat pada 2 September 2023.

Dalam unggahan tersebut, dikabarkan dugaan pelecehan terjadi di toilet perempuan.

Bahkan kabarnya ada 4 orang yang sudah menjadi korban.

Kabarnya ada sejumlah oknum dengan sengaja merekam di dalam toilet.

“Pada tanggal 28 Agutus 2023 pada pukul 14.21 WIB, telah terjadi kasus pelecehan seksual dalam lingkup Sekolah Tinggi Multimedia Yogyakarta yang dimana ada beberapa oknum yang merekam secara tidak bertanggung jawab di dalam toilet perempuan Gedung Sosiocultural. Aksi tersebut sudah memakan sebanyak 4 orang korban,” tulis narasi dalam unggahan akun @bemstmmyk.

Untuk itu, pihak BEM mendesak agar persoalan ini tidak dibiarkan.

“Pelecehan seksual adalah hal yang tidak dibenarkan dari sisi dan sudut pandang manapun. Permendikbud No. 30 Tahun 2021 tentang Kekerasan Seksual menekankan bahwa bentuk kekerasan seksual dapat berakibat pada penderitaan psikis, fisik maupun keduanya,” tulis keterangan.

“Termasuk hal-hal yang mengganggu kesempatan seseorang dalam melaksanakan pendidikan dengan aman dan optimal,” sambungnya.

“Mari kita membersamai kasus ini hingga tuntas. Stop kekerasan seksual di lingkungan kampus! Hidup perempuan yang berjuang,” tandasnya.