10 Wisata Alam Menarik di Jogja yang Cocok Dikunjungi Saat Liburan Sekolah, Seru dan Menyenangkan!
HAIJOGJA.COM – Liburan sekolah adalah waktu yang tepat untuk menyegarkan pikiran dan tubuh dengan berkunjung ke destinasi wisata alam yang menyuguhkan pemandangan indah serta suasana yang menenangkan.
Di kawasan Jogja, terdapat banyak tempat dengan keindahan alam yang masih asri dan cocok untuk dikunjungi bersama keluarga maupun teman-teman.
Udara segar, suara gemericik air, dan panorama hijau yang membentang mampu memberikan pengalaman liburan yang seru sekaligus menyenangkan.
Selain menjadi tempat bermain dan bersantai, wisata alam juga bisa menjadi sarana edukasi tentang ekosistem, pelestarian lingkungan, hingga budaya lokal yang kerap menyatu dengan alam sekitarnya.
Kegiatan yang bisa dilakukan pun beragam, mulai dari tracking ringan, bermain air, berkemah, hingga menikmati matahari terbit dari ketinggian.
Suasana alami yang ditawarkan mampu mengajak pengunjung untuk sejenak melepaskan diri dari kesibukan dan hiruk pikuk kota.
Anak-anak pun bisa belajar mencintai alam dan menjaga kelestariannya melalui aktivitas langsung di alam terbuka.
Tak hanya menyenangkan, momen liburan di tengah alam ini juga dapat mempererat kebersamaan dan menjadi kenangan yang berharga selama masa libur sekolah.
10 Rekomendasi Wisata Alam Menarik di Jogja yang Cocok Dikunjungi Saat Liburan Sekolah, Seru dan Menyenangkan!
Berikut 10 wisata alam menarik di Jogja yang cocok dikunjungi saat liburan sekolah. Masing-masing tempat menawarkan keindahan alam yang memikat, cocok untuk rekreasi seru dan menyenangkan bersama keluarga atau teman-teman:
1. Hutan Pinus Pengger

Hutan Pinus Pengger adalah kawasan hutan pinus yang telah dikelola sebagai destinasi wisata alam sejak 2016, terletak di perbukitan Dlingo, Bantul, sekitar 22–25 km selatan pusat Kota Yogyakarta.
Setiap harinya, tempat ini buka dari pukul 08.00 hingga 21.00 WIB, dan beberapa sumber menyebut operasional bisa sampai tengah malam, bahkan pukul 23.00 atau 24.00 WIB.
Harga tiket masuknya sangat ramah di kantong, yakni Rp 5.000 per orang.
Untuk parkir, sepeda motor dikenakan sekitar Rp 2.000–3.000, mobil sekitar Rp 5.000, dan bus mulai Rp 10.000 hingga Rp 20.000 tergantung ukuran.
Di dalam kawasan, pengunjung disambut suasana hutan yang sejuk dengan pepohonan tinggi serta instalasi kreatif berbahan kayu dan ranting, termasuk ‘tangan raksasa’, jembatan kayu, sarang burung raksasa, hingga jembatan antara pohon—yang jadi spot foto favorit saat siang hingga malam hari.
Fasilitas lengkap berupa area parkir, toilet, mushola, warung makan lesehan, ayunan, gardu pandang, hammock berjenjang (dengan tarif tambahan Rp 10.000), serta area camping (sekitar Rp 15.000/orang), outbond, flying fox, dan panjat tebing juga tersedia.
Keuntungan lainnya yaitu kamu bisa menikmati keelokan sunset dan gemerlap lampu Kota Jogja dari ketinggian—suasana yang jadi daya tarik tersendiri saat malam dating.
- Jam Buka: 06.00–21.00 WIB
- Harga Masuk: Rp5.000
- Lokasi: Dusun Sendangsari, Desa Terong, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul
2. Tebing Breksi

Tebing Breksi adalah bekas area tambang batu breksi yang sekarang dikembangkan menjadi destinasi wisata alam dan geoheritage menarik di Yogyakarta.
Tebing setinggi sekitar 30 meter tersebut terbentuk dari endapan abu vulkanik Gunung Api Purba Nglanggeran dan sejak tahun 2015 resmi dibuka sebagai tempat wisata.
Keunikan utamanya terletak pada relief dan pahatan artistik, mulai tokoh pewayangan hingga motif naga yang diukir langsung di dinding tebing, menciptakan latar yang dramatis dan instagenik.
Di area ini, pengunjung dapat menikmati pemandangan lanskap Jogja dari ketinggian termasuk Candi Prambanan, Gunung Merapi, dan matahari terbenam yang memesona.
Ada tangga alami yang memudahkan akses ke puncak tebing, serta ‘Tlatar Seneng’, sebuah amphitheater terbuka yang sering digunakan untuk pertunjukan seni, konser, atau event lokal.
- Jam Buka: 06.00–21.00 WIB
- Harga Masuk: Rp10.000
- Lokasi: Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman
3. Gunung Api Purba Nglanggeran

Gunung Api Purba Nglanggeran adalah sebuah gunung purba berusia sekitar 60–70 juta tahun yang terletak di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta—hanya ±25 km dari pusat Kota Jogja.
Terdiri dari bongkahan batuan andesit raksasa membentuk perbukitan karst setinggi hingga 700 mdpl yang kini dikelola sebagai Geopark UNESCO.
Kamu bisa melihat fenomena alam spektakuler seperti matahari terbit dan terbenam dari puncak “Gunung Gede”, menikmati kabut pagi, atau menyaksikan kentara lampu kota Jogja di malam hari.
Tempat ini buka 24 jam, jadi bisa dikunjungi kapan saja, terutama pagi-pagi untuk sunrise atau sore untuk sunset.
Fasilitasnya cukup lengkap yaitu jalur pendakian yang tertata dengan pos peristirahatan, camping ground, toilet, mushola, area parkir, pusat informasi, hingga homestay dan warung kaki lima.
- Jam Buka: 24 jam
- Harga Masuk: Rp20.000 (siang) / Rp30.000 (malam)
- Lokasi: Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul
4. Pantai Parangtritis

Pantai Parangtritis merupakan pantai legendaris yang terletak di Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, sekitar 25–30 km dari pusat Kota Yogyakarta.
Pantai ini buka 24 jam setiap hari, namun fasilitas umum dan wahana biasanya beroperasi antara pagi hingga sore, sekitar pukul 07.00–18.00 WIB.
Pantai Parangtritis terkenal karena hamparan pasir hitam, ombak Samudera Hindia yang besar, serta pemandangan sunset yang menakjubkan di ujung barat laut pantai, populer di kalangan wisatawan lokal dan mancanegara.
Ada juga gugusan gumuk pasir di tepi pantai yang cocok untuk berbagai aktivitas, seperti berburu foto, naik ATV, berkuda, dan parasailing.
- Jam Buka: 24 Jam
- Harga Masuk: Rp10.000
- Lokasi: Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul
5. Air Terjun Sri Gethuk

Air Terjun Sri Gethuk merupakan salah satu destinasi unggulan di Gunungkidul, Yogyakarta, tepatnya di Dusun Menggoran Desa Bleberan, Kecamatan Playen—kurang lebih 38 km dari pusat Kota Jogja, ditempuh dalam waktu sekitar 1,5 – 2 jam.
Airnya jernih dan mengalir deras dari ketinggian sekitar 50 m, berasal dari tiga mata air utama—Ngandong, Kedung Poh, dan Ngumbul—yang menjadikannya tak pernah kering, bahkan saat musim kemarau.
Dikelilingi tebing kapur dan hutan yang rindang, tempat ini menyajikan pemandangan bak natural canyon yang menawan.
Secara keseluruhan, Air Terjun Sri Gethuk menawarkan kombinasi apik antara keindahan alam, pengalaman seru, fasilitas memadai, dan harga terjangkau, sempurna untuk liburan sekolah yang ingin tetap menyenangkan sekaligus edukatif!
- Jam Buka: 08.00–16.00 WIB
- Harga Masuk: Rp15.000 (belum termasuk biaya perahu)
- Lokasi: Desa Bleberan, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul
6. Bukit Panguk Kediwung

Bukit Panguk Kediwung adalah destinasi wisata alam kekinian yang terletak di Dusun Kediwung, Desa Mangunan, Dlingo, Bantul—sekitar 20–27 km dari pusat Kota Jogja.
Bukit ini berada di puncak perbukitan setinggi sekitar 1.219 mdpl, menawarkan sensasi “negeri di atas awan” berkat kabut pagi yang sering menyelimuti lembah di bawahnya.
Panorama berupa barisan pegunungan, Sungai Oya yang meliuk, serta sawah dan hutan hijau memberikan suasana menenangkan dan menakjubkan, terutama saat matahari terbit atau terbenam.
Fasilitas termasuk area parkir, toilet, mushola, warung makan/minum, gazebo, dan beberapa homestay atau area camping ringan untuk pengunjung yang ingin bermalam menikmati suasana puncak.
Selain berburu sunrise, kamu juga bisa trekking ringan di sekitar bukit dan berfoto di spot-spot instagramable yang menjorok ke bibir tebing untuk pengalaman visual yang dramatis.
- Jam Buka: 04.30–18.00 WIB
- Harga Masuk: Rp5.000
- Lokasi: Dusun Kediwung, Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul
7. Kebun Buah Mangunan

Kebun Buah Mangunan adalah wisata alam yang berlokasi di Dusun Mangunan, Desa Mangunan, Dlingo, Bantul — sekitar 20‑25 km dari pusat Yogyakarta.
Terletak di ketinggian ±200 mdpl, kebun ini menyuguhkan panorama spektakuler berupa perbukitan hijau, barisan Sungai Oyo, dan fenomena “negeri di atas awan” saat kabut pagi menyelimuti lembah di bawahnya.
Asalnya merupakan kebun buah untuk masyarakat sekitar sebelum berubah menjadi destinasi wisata sejak tanaman mulai berbuah pada tahun 2008‑2009.
Pengunjung dapat menikmati aktivitas seperti melihat sunrise/matariah terbenam, eksplorasi kebun buah (durian, rambutan, jambu, mangga, jeruk, belimbing, sirsak, matoa), bahkan memetik buah saat musim panen.
Kebun Buah Mangunan cocok untuk liburan sekolah karena menawarkan pemandangan dramatis, belajar tentang pertanian, dan banyak aktivitas seru di alam terbuka, semuanya dengan biaya sangat ramah anak.
- Jam Buka: 05.00–18.00 WIB
- Harga Masuk: Rp5.000
- Lokasi: Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul
8. Pantai Indrayanti

Pantai Indrayanti, terletak di Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, sekitar 66 km atau sekitar 2 jam dari pusat Kota Jogja, menjadi salah satu pantai cantik khas selatan Jogja yang kini terkenal.
Dijuluki “rasa Bali”, pantai ini menawarkan pasir putih halus, air laut jernih, serta tebing karang yang membingkai lanskapnya, cocok untuk bersantai ataupun foto-foto cantik.
Pantai Indrayanti adalah kombinasi sempurna antara panorama eksotis, fasilitas lengkap, aktivitas seru (seperti jet ski, gazebo, dan eksplorasi tebing), serta nuansa santai yang ideal untuk liburan sekolah, semua dengan harga masuk dan biaya tambahan yang masih terjangkau.
- Jam Buka: 24 Jam
- Harga Masuk: Rp10.000 (termasuk dalam tiket kawasan)
- Lokasi: Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul
9. Goa Pindul

Goa Pindul adalah gua alami yang terletak di Dusun Gelaran 1, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Gunungkidul – sekitar 40 km atau sekitar 1 jam perjalanan dari Yogyakarta.
Destinasi ini dikenal dengan cave tubing, yakni kegiatan menyusuri sungai bawah tanah sepanjang ±350 m menggunakan ban pelampung.
Gua ini memiliki tiga zona—terang, remang, dan gelap dengan pemandangan stalaktit dan stalagmit yang memukau, termasuk formasi “tiang gua” raksasa dan lubang di atap gua yang sering disebut “sumur terbalik” karena sinar matahari menerobos ke dalam dengan efek dramatis.
Goa Pindul ideal untuk liburan sekolah karena menggabungkan petualangan aman, edukasi geologi, dan keindahan alam, cocok untuk anak-anak hingga dewasa.
- Jam Buka: 07.00–16.00 WIB
- Harga Masuk: Rp40.000 (sudah termasuk pemandu dan peralatan tubing)
- Lokasi: Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul
10. Kalibiru

Kalibiru adalah destinasi wisata alam yang terletak di Dusun Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kulon Progo, sekitar 40 km dari pusat Kota Yogyakarta, berada di ketinggian sekitar 450 mdpl di dataran tinggi Pegunungan Menoreh yang sejuk dan hijau.
Lokasinya dulunya hutan yang sempat dijadikan wisata ekowisata oleh warga, dan sejak 2008 telah banyak dikenal karena gardu pandang kayu yang ikonik menjorok tepi jurang dengan latar Waduk Sermo dan barisan perbukitan, populer sebagai ‘langit kayu’ terkenal di media sosial.
Dari spot-spot ini, pengunjung bisa menikmati sunrise, sunset, dan panorama alam menakjubkan, bahkan bisa melihat pantai selatan di hari cerah.
Selain foto dan panorama, jalan setapak berundak, flying fox panjang, dan jembatan gantung juga menambah keseruan liburan di sini.
Cocok untuk keluarga, pelajar, maupun pecinta alam yang mencari udara segar, pemandangan epik, dan aktivitas menyenangkan saat liburan sekolah di Jogja.
- Jam Buka: 08.00–16.00 WIB
- Harga Masuk: Rp10.000–Rp15.000 (belum termasuk wahana)
- Lokasi: Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo