HAIJOGJA.COM — Cek berikut ini harga dan cara beli tiket Pangastho Aji, Laku Sultan Kedelapan di Keraton Yogyakarta.

Pameran akhir tahun ini akan diselenggarakan di KgD. Pagelaran Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat sepanjang 26 September 2025 hingga 24 Januari 2025.

Seperti tajuknya, ruang pamer di kawasan keraton akan penuh dengan peninggalan sejarah yang akan membawa para pengunjung menyeelami kisah hidup Sri Sultan Hamengku Buwono VIII.

Kisah hidup tokoh nasionalis tersebut patut untuk diikuti, mulai dari perjalanannya menuju tahta hingga perannya dalam memajukan budaya Jawa.

Baca JugaPameran Pangastho Aji di Keraton Yogyakarta 26 September 2025–24 Januari 2026: Menyelami Jejak Sultan HB VIII

Ditambah lagi dengan semangatnya untuk terus maju di tengah perkembangan zaman.

Kakek dari Gubernur DIY saat ini tersebut turut menggencarkan industrialisasi di Yogyakarta sehingga daerah istimewa tersebut tetap maju sebagai wilayah kerajaan.

Sebagai pembukaan pameran Pangastho Aji, akan digelar pertunjukan wayang wong selama tiga hari berturut-turut!

Pertunjukan Wayang pada Pembukaan Pameran Pangastho Aji

Sebagai bagian dari pembukaan, akan diselenggarakan pertunjukan seni Wayang Wong selama tiga hari berturut-turut.

Baca JugaGarebek Maulud 2025: Gamelan Sekati Kembali Menggema di Keraton Yogyakarta

Jadwal Pertunjukan Wayang Wong:

  • Jumat, 26 September 2025: Parta Krama
  • Sabtu, 27 September 2025: Srikandhi Maguru Manah
  • Minggu, 28 September 2025: Sembadra Larung

Wayang Wong adalah pertunjukan klasik khas keraton yang memadukan tari, drama, dan sastra pewayangan dalam sajian panggung penuh makna.

Setiap lakon dipilih untuk mendukung narasi pameran mengenai karakter kepemimpinan dan spiritualitas Sri Sultan Hamengku Buwono VIII.

Tiket Pangastho Aji

Pertunjukan Wayang Wong pada pembukaan pameran Pangastho Aji, Laku Sultan Kedelapan dapat disaksikan oleh para pengunjung dengan cara membeli tiket terlebih dahulu.

Tiket ini bisa langsung kamu dapatkan hanya dengan merogoh kocek Rp10 ribu saja.

Tiket pertunjukan ini bisa didapatkan secara online maupun offline.

Perlu diingat, calon penonton membutuhkan identitas diri untuk memesan tiket, seperti KTP atau Paspor.

Sedangkan bagi anak usia di atas 5 tahun, verifikasi data diri pada saat penukaran tiket bisa menggunakan KTA atau KK.

Cara Beli Tiket Pangastho Aji Online

Pembelian tiket online telah dibuka sejak 14 September 2025 lalu hingga 23 September 20025 pukul 23.59 WIB mendatang.

Pemesanan dapat dilakukakn melalui link https://bit.ly/pembukaanpameranPANGASTHOAJI.

Wajib diingat adanya ketentuan ketika pemesanan, di antaranya:

– Kuota pembelian tiket online terbatas.

– Satu ID dapat memesan maksimal 5 tiket

– Penukaran tiket online bisa dilakukan di DgD. Pagelaran Karaton Ngayogyakarta pukul 12.00–17.00 WIB pada hari-H.

– Tiket yang belum ditukarkan sesuai jadwal di atas akan hangus dan uang pembelian tiket tidak dapat dikembalikan.

Cara Beli Tiket Pangastho Aji Offline

Sementara itu, pembelian tiket offline dapat dilakukan di KgD. Pagelaran Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat sesuai dengan tanggal pertunjukan.

Pembelian tiket offline dibuka mulai pukul 16.00 WIB hingga 18.55 WIB pada hari-H.

Sama seperti penjualan tiket online, kuota untuk metode offline juga terbatas.

Maka dari itu segera dapatkan tiketnya agar tidak melewatkan kesempatan menyaksikan pertunjukan akbar budaya Jawa yang tak lekang waktu.

Tata Tertib Pertunjukan Pangastho Aji

Demi kenyamanan dan penghormatan terhadap nilai-nilai budaya keraton, pengunjung diharapkan mengikuti peraturan sebagai berikut:

Diperbolehkan:

  • Datang 30 menit sebelum acara dimulai
  • Mengenakan pakaian sopan, tertutup, dan berlengan
  • Mengambil dokumentasi dari tempat duduk masing-masing

Tidak Diperbolehkan:

  • Mengenakan sandal jepit
  • Mengenakan celana pendek atau rok pendek
  • Memakai topi
  • Mengenakan batik bermotif awisan (motif larangan keraton)
  • Membuang sampah sembarangan

Mengikuti tata tertib ini bukan hanya soal etika berkunjung, tetapi juga bagian dari pelestarian nilai dan kehormatan ruang budaya yang sakral.

Pangastho Aji: Laku Sultan Kedelapan adalah kesempatan langka untuk memahami bagaimana kepemimpinan dan budaya bertemu dalam sosok Sri Sultan Hamengku Buwono VIII.

Pameran ini bukan hanya ruang edukasi sejarah, tetapi juga ruang refleksi atas makna kemajuan dan kebudayaan dalam bingkai tradisi.

Segera amankan tiket pertunjukan pembukaannya dan jadikan kunjungan ke Keraton Yogyakarta ini jadi pengalaman budaya yang tak terlupakan!