Fakta Plengkung Gading, Gerbang Keraton Jogja yang Tak Boleh Dilewati Sultan Semasa Hidupnya
HAIJOGJA.COM – Plengkung Gading merupakan salah satu bangunan bersejarah yang seringkali dikunjungi oleh para wisatawan di sekitar Kawasan Keraton Yogyakarta.
Lokasi Plengkung Gading terletak di sisi selatan Keraton Yogyakarta, sekitar 300 meter dari alun-alun kidul.
Namun, Plengkung Gading tidak hanya sebatas menjadi pintu gerbang yang harus dilewati saat memasuki atau meninggalkan Jeron Beteng di sekitar Keraton Yogyakarta.
Selain itu, bangunan plengkung gading ini juga menyimpan beberapa fakta menarik salah satunya yaitu bagi Sultan Yogyakarta yang masih duduk di atas tahtanya dilarang melewati bangunan ini.
Sejak masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwono (HB) I, telah diberlakukan larangan bagi sultan yang masih hidup dan berkuasa untuk tidak melintasi Plengkung Gading.
Hanya sultan yang telah berpulang (jenazahnya) yang diizinkan melewati Bangunan bersejarah ini.
Larangan ini mengikuti tradisi yang berasal dari Kerajaan Mataram. Sejak zaman dahulu, Plengkung Gading atau Nirbaya menjadi pintu terakhir keluar bagi raja atau sultan yang telah meninggal dunia.
Hingga saat ini, bangunan ini tetap menjadi satu-satunya pintu keluar bagi jenazah raja sebelum ditempatkan di Makam Raja-raja di Imogiri, Bantul.
Sebaliknya, jenazah rakyat biasa tidak diperbolehkan melewati bangunan ini. Bagi mereka yang meninggal di dalam wilayah benteng, rombongan jenazah harus mencari jalur alternatif.
Selain itu, terdapat sebuah mitos yang diyakini oleh masyarakat Yogyakarta mengenai Plengkung Gading. Konon, energi negatif atau ilmu hitam tidak dapat menembus bangunan ini.
Sesorang yang memiliki ilmu hitam akan kehilangan kekuatannya saat melintasi pintu gerbang menuju Keraton ini.
Dikutip dari kumparan.com “Pernah terjadi kejadian nyata di mana ilmu hitam seseorang benar-benar lenyap karena tidak menyadari larangan melewati Plengkung Gading,” ungkap Tedi, seorang warga yang tinggal di dalam kompleks benteng ini
Bangunan Plengkung Gading masih berdiri dengan kokoh hingga saat ini. Tempat ini seringkali menjadi tujuan bagi banyak wisatawan untuk berfoto.
Kamu juga dapat menikmati keindahan malam di dekat bangunan ini yang menyuguhkan lampu-lampu yang indah di sekitarnya
Tinggalkan Balasan