HAIJOGJA.COM – Kamis, 11 September 2025, pendaftaran Tamtama TNI AD Gelombang 3 resmi dibuka.

Proses pendaftaran dilakukan secara online dan berlanjut sampai kuota terpenuhi.

Para calon peserta dapat mempelajari terlebih dahulu prosedur registrasi dan persyaratan yang ditetapkan.

Sebagai informasi, Tamtama adalah pangkat militer paling dasar di TNI, satu tingkat di bawah Bintara.

Baca JugaKAI Daop 6 Tutup 11 Perlintasan Liar 2025, Dorong Disiplin Pengendara di Yogyakarta

Peserta akan diberi pangkat Prajurit Dua (Prada) setelah dinyatakan lulus.

Semua warga negara yang ingin menjadi anggota TNI AD dapat mengambil kesempatan ini.

Namun, ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi, di antaranya tinggi badan minimal 158 cm, kepemilikan BPJS atau KIS, serta persyaratan lain sesuai ketentuan yang berlaku.

Syarat Pendaftaran TNI AD Tamtama Gelombang 3 Tahun 2025

Untuk bisa lolos menjadi Tamtama TNI AD, ada beberapa persyaratan yang wajib dipenuhi.

Baca JugaPanduan Lengkap Survei Lingkungan Belajar 2025: Jadwal, Cara Login, dan Prosedur Pengisian

Syarat ini terbagi dalam persyaratan umum dan persyaratan lain yang lebih spesifik.

Berikut rinciannya:

Persyaratan Umum

  • Warga Negara Indonesia.
  • Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa (menganut salah satu dari 6 agama resmi di Indonesia atau penghayat kepercayaan).
  • Setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
  • Berusia minimal 17 tahun 10 bulan dan maksimal 24 tahun saat pendidikan dibuka pada 11 Desember 2025.
  • Tidak pernah terlibat tindak kriminal, dibuktikan dengan surat resmi dari Polri.
  • Sehat jasmani dan rohani serta tidak berkacamata.
  • Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang sudah berkekuatan hukum tetap.

Persyaratan Lain

  • Laki-laki, bukan anggota/mantan TNI, Polri, maupun PNS TNI.
  • Lulusan SMA/MA/SMK (negeri atau swasta terakreditasi), termasuk Paket C.
  • Belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama pendidikan pertama hingga 2 tahun setelah lulus Dikma.
  • Tinggi badan minimal 158 cm dengan berat badan proporsional.
  • Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama minimal 10 tahun.
  • Jika mengundurkan diri atas kemauan sendiri, wajib mengganti biaya pelatihan hingga 10 kali lipat sesuai aturan.
  • Bersedia ditempatkan di semua kecabangan TNI AD dan di seluruh wilayah Indonesia.
  • Wajib mengikuti seluruh tahapan seleksi, meliputi administrasi, kesehatan, tes jasmani, litpers (penelitian personel), dan psikologi.

Persyaratan Tambahan Tamtama TNI AD 2025

Selain syarat umum dan khusus, ada juga persyaratan tambahan yang wajib dipenuhi calon Tamtama, di antaranya:

1. Menyertakan surat persetujuan dari orang tua atau wali.

Surat bisa ditandatangani oleh ibu kandung apabila ayah bekerja di luar daerah/provinsi, sudah meninggal dunia, tidak diketahui keberadaannya, atau ibu kandung tidak menikah lagi.

Selama proses seleksi, orang tua/wali tidak diperbolehkan melakukan intervensi dalam bentuk apapun kepada panitia maupun penyelenggara pendidikan.

2. Jika menggunakan wali, harus ada penetapan resmi dari pengadilan dan telah diproses melalui Disdukcapil.

3. Bagi lulusan dari luar negeri atau lembaga pendidikan di luar naungan Kemendikbud, ijazah dan transkrip nilai wajib mendapat pengesahan serta penyesuaian sesuai regulasi Indonesia.

4. Tidak memiliki tato atau bekas tato, serta tidak bertindik atau bekas tindik.

Pengecualian hanya berlaku jika tindik dilakukan karena ketentuan adat, dengan bukti surat keterangan dari ketua adat/suku.

5. Bersedia menandatangani surat pernyataan bebas KKN (tidak melakukan penyuapan).

Jika di kemudian hari terbukti melakukan pelanggaran, maka dinyatakan tidak lulus atau dikeluarkan dari pendidikan pertama.

6. Memiliki kartu BPJS aktif atau KIS (Kartu Indonesia Sehat).

Persyaratan Prestasi

Calon Tamtama PK TNI AD yang memiliki sertifikat, piagam, atau surat keterangan prestasi minimal tingkat nasional dengan posisi juara 1, 2, atau 3 bisa menyertakannya saat pendaftaran.

Dokumen ini akan menjadi nilai tambah dalam proses seleksi maupun sidang pemilihan.

Cara Daftar & Link Rekrutmen Tamtama TNI AD Gelombang 3 2025

Pendaftaran dilakukan secara online melalui link resmi yang sudah disediakan.

Peserta wajib mengisi data diri sesuai ketentuan.

Ingat, setiap calon prajurit hanya bisa menggunakan NIK atau BPJS satu kali dalam proses rekrutmen.

Artinya, jika NIK/BPJS sudah dipakai untuk mendaftar Tamtama, maka tidak bisa lagi digunakan untuk mendaftar Bintara, begitu pula sebaliknya.

Alur Pendaftaran Tamtama TNI AD Gelombang 3 2025

Berikut tahapan yang harus dijalani calon peserta:

Daftar Online

Calon mendaftar melalui website resmi https://ad.rekrutmen-tni.mil.id/ dan mengikuti petunjuk pendaftaran.

Isi Formulir

Mengisi data diri pada formulir online, lalu mencetak formulir pendaftaran, blanko dinas, blanko Rikmin, dan blanko riwayat hidup.

Link Pendaftaran Rekrutmen Tamtama 2025 Tahap 3

Daftar Ulang ke Ajendam/Ajenrem

Calon datang sesuai jadwal yang tercantum di formulir pendaftaran.

Formulir online diserahkan, sedangkan blanko lainnya dibawa untuk mendapat penjelasan cara pengisian.

Pemeriksaan Awal

Panitia akan melakukan pengukuran tinggi dan berat badan, serta mengecek ada/tidaknya tato atau tindik.

Jika tidak memenuhi syarat, calon langsung dinyatakan gugur.

Yang memenuhi syarat akan divalidasi di website rekrutmen, sehingga resmi terdaftar sebagai peserta seleksi.

Penjelasan dari Panitia

Setelah validasi, panitia akan memberi arahan terkait pengisian blanko dan menyampaikan beberapa hal penting, seperti:

  • Proses dan aturan seleksi (Rik/Uji).
  • Kelulusan ditentukan murni oleh kemampuan peserta, bukan oleh pihak tertentu.
  • Peserta harus siap ditempatkan di seluruh kecabangan TNI AD dan di seluruh wilayah Indonesia.
  • Seleksi dilakukan jujur, adil, objektif, dan transparan.
  • Proses pendaftaran hingga seleksi tidak dipungut biaya.

Lengkapi Administrasi

Setelah mendapat penjelasan, calon bisa pulang untuk melengkapi dokumen administrasi.

Nomor telepon peserta akan dicatat panitia sebagai sarana pemberitahuan jadwal seleksi tingkat Panda.