8 SMP Terbaik di Jogja yang Terdapat Ekskul Pencak Silat
HAIJOGJA.COM – Salah satu SMP terbaik di Jogja dikenal memiliki kualitas akademik yang unggul serta fasilitas penunjang kegiatan siswa yang sangat memadai.
Sekolah ini menerapkan pendekatan pembelajaran yang seimbang antara aspek akademik dan non-akademik.
Selain prestasi di bidang akademik, sekolah ini juga dikenal aktif dalam mengembangkan minat dan bakat siswa melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler, termasuk pencak silat.
Program ekskul ini menjadi salah satu andalan sekolah karena terbukti mampu mencetak siswa-siswa yang berprestasi di tingkat lokal maupun nasional.
Ekstrakurikuler pencak silat di sekolah ini tidak hanya fokus pada aspek fisik dan teknik bela diri, tetapi juga menanamkan nilai-nilai budaya, disiplin, dan sportivitas kepada para siswa.
Latihan rutin dilakukan oleh pelatih profesional yang berpengalaman, serta didukung oleh lingkungan sekolah yang kondusif dan fasilitas yang lengkap.
Melalui kegiatan ini, siswa didorong untuk mengembangkan karakter tangguh dan rasa cinta terhadap budaya Indonesia.
Program ini sekaligus menjadi bukti bahwa sekolah tersebut tidak hanya mendorong kecerdasan intelektual, tetapi juga membentuk kepribadian siswa secara holistik.
8 SMP Terbaik di Jogja yang Terdapat Ekskul Pancak Silat
Berikut adalah 8 SMP terbaik di Yogyakarta yang memiliki ekstrakurikuler pencak silat, beserta penjelasan singkat mengenai keunggulan masing-masing sekolah dalam kegiatan tersebut:
1. SMP Negeri 4 Gamping
SMP ini menyediakan ekskul pencak silat sebagai sarana pengembangan karakter dan fisik siswa.
Didukung oleh pelatih profesional, siswa dilatih teknik dasar hingga lanjutan dalam suasana yang disiplin dan kondusif.
Sekolah ini menjadikan pencak silat sebagai media pembentukan kepribadian tangguh dan berbudaya.
2. SMP Negeri 9 Yogyakarta
Sebagai salah satu sekolah unggulan di Kota Yogyakarta, SMPN 9 memiliki fasilitas ekskul yang lengkap, termasuk pencak silat.
Ekskul ini terbuka untuk seluruh siswa dan dikelola dengan pelatihan rutin yang menekankan nilai-nilai sportivitas, keberanian, dan cinta budaya.
3. SMP Muhammadiyah 6 Yogyakarta
Sekolah ini dikenal karena prestasinya di bidang pencak silat. Para siswa pernah meraih juara dalam berbagai kejuaraan, seperti O2SN dan Tapak Suci Championship.
Ekskul ini menjadi salah satu wadah unggulan dalam membina mental, fisik, serta spiritual peserta didik.
4. SMP MBS Yogyakarta (Mu’allimin Boarding School)
MBS menawarkan pembinaan pencak silat dengan kurikulum terstruktur, yang terbukti lewat capaian prestasi di O2SN tingkat Kabupaten Sleman.
Programnya mengombinasikan kekuatan fisik, ketekunan latihan, dan nilai-nilai moral Islami.
5. SMP Negeri 2 Kalibawang
Bekerja sama dengan perguruan silat Setia Hati Terate, sekolah ini berhasil mencetak pesilat muda berprestasi.
Siswa-siswinya telah meraih empat medali dalam kejuaraan tingkat DIY, menjadikan ekskul pencak silat sebagai ajang pembinaan atlet muda yang potensial.
6. SMP Negeri 4 Nglipar Gunungkidul
Ekskul pencak silat di sini aktif berpartisipasi dalam ajang berskala besar seperti Festival Pencak Malioboro.
Kegiatan ini mendorong siswa untuk mengenal seni bela diri tradisional di tingkat internasional sekaligus membangun rasa percaya diri.
7. SMP Muhammadiyah 1 Prambanan
Dikenal karena berhasil menjuarai kejuaraan nasional, seperti AKMIL Cup 2023.
Sekolah ini menempatkan pencak silat sebagai sarana untuk membentuk kedisiplinan dan semangat kompetitif, sekaligus memperkenalkan seni bela diri kepada generasi muda secara mendalam.
8. SMP Negeri 2 Kejobong (Dekat Perbatasan DIY – Jawa Tengah)
Meskipun secara administratif berada dekat perbatasan DIY, sekolah ini banyak menarik siswa dari wilayah Jogja.
Ekskul pencak silat di sini terbuka untuk semua siswa dan dibina oleh pelatih profesional dari luar, menekankan pentingnya teknik, etika, dan kekuatan mental.
Sekolah-sekolah ini tidak hanya unggul dalam hal akademik, tetapi juga membina siswa melalui seni bela diri tradisional.
Ekskul pencak silat di masing-masing sekolah ini terbukti efektif dalam membangun karakter, memperkuat identitas budaya, dan meningkatkan prestasi siswa di luar kelas.
