8 Rekomendasi Pondok Pesantren Terbaik di Jogja yang Memiliki Fasilitas Lengkap

HAIJOGJA.COM – Pondok pesantren terbaik di Yogyakarta umumnya memiliki sistem pendidikan terpadu yang menggabungkan kurikulum keagamaan dan umum.

Santri tidak hanya mendapatkan pelajaran kitab kuning dan ilmu agama secara mendalam, tetapi juga diajarkan mata pelajaran formal seperti matematika, bahasa Inggris, dan sains.

Beberapa pesantren bahkan menyediakan program unggulan seperti tahfidz Al-Qur’an, keterampilan bahasa Arab-Inggris aktif, serta pelatihan kepemimpinan yang ditanamkan melalui kegiatan harian dan organisasi santri.

Dari segi fasilitas, pondok pesantren unggulan di Jogja biasanya dilengkapi dengan asrama yang nyaman, ruang belajar yang representatif, laboratorium komputer, perpustakaan, lapangan olahraga, serta fasilitas ibadah yang memadai.

Selain itu, tersedia pula layanan kesehatan, kantin, dan sistem keamanan yang terorganisir untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan para santri.

Beberapa pesantren juga menyediakan program ekstrakurikuler seperti pramuka, hadrah, jurnalistik, dan kursus kewirausahaan untuk menunjang pengembangan potensi santri secara menyeluruh.

8 Rekomendasi Pondok Pesantren Terbaik di Jogja yang Memiliki Fasilitas Lengkap

Berikut delapan rekomendasi pondok pesantren unggulan di Yogyakarta yang memiliki fasilitas lengkap, beserta biaya masuk, fasilitas, dan lokasinya:

1. Pondok Pesantren Taruna Qur’an

Pondok Pesantren Taruna Qur’an (PPTQ) merupakan salah satu pesantren modern dan unggulan di Yogyakarta yang berfokus pada pendidikan Al-Qur’an dan pengembangan karakter islami.

Pesantren ini dikenal luas karena menargetkan santrinya untuk menjadi penghafal Al-Qur’an 30 juz dalam kurun waktu 3 tahun, sambil tetap mengikuti pendidikan formal dari jenjang SD, SMP, hingga SMA/MA.

Selain tahfidz, santri juga dibina dalam penguasaan bahasa Arab dan Inggris, serta dibekali kemampuan kepemimpinan dan soft skills yang relevan untuk masa depan.

PPTQ sangat cocok bagi orang tua yang ingin anaknya menghafal Qur’an sekaligus menempuh pendidikan formal berkualitas dan karakter islami yang kuat.

• Biaya masuk:

MTS/MA Putra Kampus 1: Rp 7,5 juta

Putra Kampus 2: Rp 12,1 juta

Putri: Rp 13,8 juta + biaya bulanan Rp 600 ribu

• Fasilitas: asrama, ruang belajar, PC/lab komputer, perpustakaan, lapangan olahraga, klinik kesehatan, kantin, program pembinaan tahfidz 30 juz dalam 3 tahun, bahasa Inggris–Arab, kepemimpinan, keterampilan hidup, inklusi SD–MA & program untuk anak autis
• Lokasi: Sleman—Kampus 1: Jl. Lempongsari 4A, Sariharjo, Ngaglik; Kampus 2: Dadapan, Turi

2. Islamic Centre Bin Baz

Islamic Centre Bin Baz (ICBB) adalah pondok pesantren unggulan di Yogyakarta yang mengedepankan integrasi pendidikan formal dan diniyah dari jenjang PAUD hingga perguruan tinggi.

Berdiri sejak fase perintisan pada akhir 1986 dan berkembang pesat sejak tahun 2000, ICBB kini telah mengelola jenjang Salafiyah Ula (SD), Wustha (SMP), Ulya dan Madrasah Aliyah (SMA/MA), termasuk program khusus I’dad Lughowi serta perguruan tinggi berkualitas.

Pesantren ini berlandaskan visi menjadi institusi bertaraf internasional yang berpegang pada manhaj salaf, menghasilkan generasi Qur’ani yang akhlaknya mulia, unggul dalam bahasa Arab–Inggris, dan mampu menghadapi tantangan global.

ICBB adalah pilihan prima bagi santri dan orang tua yang menginginkan keseimbangan antara penguasaan Al‑Qur’an, penghayatan ilmu salaf, kecakapan akademik modern, dan fasilitas lengkap yang mendukung tumbuhnya karakter Islami dan potensi akademik hingga jenjang tinggi.

• Biaya masuk: antara Rp 15 juta (Salafiyah Wustha), Rp 16 juta (MA/Ulya), Rp 4–8,3 juta untuk program STIT–I’dad; biaya bulanan sekitar Rp 1,3–4 juta
• Fasilitas: pendidikan formal & diniyah terpadu, kurikulum ganda (Negara & akreditasi Madinah), asrama, kelas, fasilitas olahraga, bahasa, laboratorium, kesehatan, kantin
• Lokasi: Jl. Samas, Gunung Kelir, Pleret, Bantul

3. Pondok Pesantren Bina Umat

Pondok Pesantren Bina Umat didirikan pada 2001 di atas lahan wakaf seluas sekitar 12.000 m², dan pada 2003 mengembangkan diri menjadi sekolah formal SMP–SMA IT terpadu dengan kurikulum nasional dan keagamaan modern.

Visi lembaga ini adalah mencetak generasi mandiri, cerdas, berkarakter Islami, dan berorientasi keummatan.

Kurikulumnya mencakup pendidikan agama (Aqidah, Fiqih, Al-Qur’an/Hadits), tahfidz (6 juz reguler, opsi akselerasi hingga 30 juz), akademik (BI, ENG, Mtk, IPA, IPS, TIK), serta kemampuan bahasa Arab dan Inggris aktif.

Pesantren ini sangat cocok bagi orang tua yang menginginkan pendidikan terintegrasi: agama, akademik, dan karakter, lengkap dengan fasilitas modern dan lingkungan yang mendukung pengembangan personal dan spiritual secara menyeluruh.

• Biaya masuk: sekitar Rp 13 juta + bulanan Rp 800 ribu
• Fasilitas: kurikulum formal & modern, program tahfidz (reguler 6 juz, akselerasi 30 juz), lab komputer, bahasa Arab–Inggris aktif, ekstrakurikuler: pramuka, jurnalistik, tata boga, bela diri, olahraga
• Lokasi: Setran, Sumberarum, Moyudan, Sleman

4. Pondok Pesantren Nurul Ummah

Didirikan pada 9 Februari 1986 oleh KH Asyhari Marzuqi, Nurul Ummah tumbuh sebagai pesantren urban yang berkomitmen menjadi “Cahaya Umat” (Nurul Ummah), lembaga pendidikan Islam yang menerangi dan membimbing umat menuju kebahagiaan dunia dan akhirat.

Cocok bagi keluarga yang ingin kualitas pendidikan pesantren urban tanpa harus jauh dari kota.

Nurul Ummah adalah pilihan ideal untuk santri yang mencari perpaduan antara pendidikan agama intensif dan kurikulum formal, lengkap dengan fasilitas lengkap dan biaya yang relatif terjangkau.

• Biaya masuk: tidak tersedia info resmi
• Fasilitas: SD–MA plus program diniyah, pendalaman kitab kuning, hafalan Al-Qur’an, asrama mahasiswa, perpustakaan, fasilitas olahraga, bimbingan akademik & keagamaan
• Lokasi: Jl. Raden Ronggo KG II No. 982, Kotagede, Yogyakarta

5. Pondok Pesantren An Nur Bantul

Didirikan pada tahun 1976–1978 di atas lahan seluas sekitar 2 hektar di Dusun Ngrukem, Desa Pendowoharjo, Kecamatan Sewon, Bantul.

Pesantren ini berkembang pesat hingga kini menampung sekitar 2.830 santri mukim dari jenjang MI hingga perguruan tinggi (IIQ) per Januari 2024.

Mayoritas (sekitar 70 %) adalah penghafal Al‑Qur’an, menegaskan fokus kuat pada program tahfidz.

Pesantren ini ideal untuk calon santri yang ingin program tahfidz intensif sekaligus pendidikan formal, dilengkapi lingkungan asrama yang besar serta fasilitas pendukung seperti perpustakaan, asrama gender-segregated, dan aktivitas budaya keagamaan (hadrah, kaligrafi, jurnalistik, dsb.).

Dengan biaya yang relatif terjangkau dan fasilitas lengkap, lembaga ini menjadi pilihan menarik di kawasan Bantul.

• Biaya masuk: tidak tersedia info resmi
• Fasilitas: tahfidz Qur’an, qira’ah sab’ah, kitab kuning, ekstrakurikuler hadrah, kaligrafi, jurnalistik, vokal, desain grafis, olahraga, multi-tipe pendidikan dari TPQ hingga institut IIQ
• Lokasi: Jl. Ngrukem, Krandohan, Sewon, Bantul

6. Pondok Pesantren Ali Maksum

Didirikan pada tahun 1990, pesantren ini berada di bawah naungan Yayasan Ali Maksum Krapyak, meneruskan karya pengasuhnya, KH Ali Maksum.

Visi utamanya adalah mendidik generasi yang “alim wa mutafaqqih fiddin”, menguasai agama sekaligus aktif dalam kehidupan masyarakat serta menjadi rahmatan lil‑‘alamin.

Pesantren ini adalah pilihan prima untuk keluarga yang mencari pendidikan pesantren yang menggabungkan tahfidz intensif, pemahaman kitab kuning, dan pendidikan formal SMP–SMA.

Dengan biaya relatif terjangkau dan fasilitas yang lengkap mulai dari asrama, laboratorium kesehatan, hingga asupan gizi harian, Ali Maksum cocok untuk membentuk karakter santri yang taat agama dan mandiri.

• Biaya masuk: bulanan Rp 900 ribu (termasuk makan 3x, laundry, asrama, madrasah)
• Fasilitas: full boarding, pendidikan formal SMP–SMA & tahfidz Qur’an, pengajian rutin, fasilitas asrama, kelas, makan, cuci pakaian
• Lokasi: Jl. KH Ali Maksum, Krapyak Kulon, Panggungharjo, Sewon, Bantul

7. Pondok Pesantren Al Barokah (NU)

Didirikan pada sekitar tahun 1988–1998 oleh KH Rosyim Al Fatih, Lc. Pondok ini terletak di Jl. Gotong Royong No. 1107, Blunyahrejo, Karangwaru, Tegalrejo, Yogyakarta, hanya sekitar 3–5 km dari UGM, UNY, dan UIN Sunan Kalijaga.

Berdiri di lahan seluas ±1.200 m², dibangun beberapa komplek asrama (El Hawa, Adduroh, Munjiat, Fatih, A’la) yang melayani putra dan putri secara terpisah.

Pondok ini mengusung sistem salafiyah modern, menggabungkan pendidikan formal (MTs/SMP) dan pendidikan agama seperti tahfidz Al‑Qur’an (30 juz baik nadzri maupun ghoib), qira’ah Sab’ah, serta madrasah diniyah setiap malam pukul 20.00.

Kegiatan spiritual rutin dilengkapi mujahadah setiap Senin dan Jumat malam, pengajian kitab kuning, serta pengajian subuh berupa tafsir Al‑Qur’an.

Pondok Pesantren Al Barokah adalah lembaga salafiyah-NU yang cocok untuk santri (terutama mahasiswa atau remaja) yang ingin menggabungkan studi agama dengan promosi nilai moderasi Aswaja dan kehidupan kampus.

• Biaya masuk: mukim Rp 1,53 juta, non-mukim Rp 700 ribu
• Fasilitas: MTs formal, tahfidz & diniyah, bahasa Inggris–Arab, pramuka, bela diri, diskusi ilmiah
• Lokasi: Jl. Gotong Royong No. 1107, Karangwaru, Tegalrejo, Yogyakarta

8. Pesantren Tahfidz Qur’an Al Munawwir Krapyak

Berdiri pada 15 November 1911 oleh KH Muhammad Munawwir, almamater pesantren tahfidz pertama di Indonesia, pesantren ini memang terkenal lewat fokus kuat pada Al‑Qur’an—penghafalan 30 juz, qira’ah sab’ah, dan kitab kuning.

Tradisi taḷāqqi, sorogan (bandongan/nadzhar), serta mushafahah diajarkan secara langsung oleh pengasuh, dilanjutkan dari generasi ke generasi hingga pengasuh sekarang, KH R. Muhammad Najib Abdul Qodir Munawwir.

Pesantren ini punya tradisi salaf yang sangat kuat dan terstruktur, bersama dengan fasilitas lengkap dari pendidikan dasar hingga tingkat perguruan tinggi, khususnya bidang tahfiz Qur’an.

Biaya masuk dan bulanan tergolong terjangkau dan transparan, cocok untuk orang tua yang ingin anaknya mendalami Al‑Qur’an dengan serius dalam lingkungan religius dan akademis yang menyeluruh.

• Biaya masuk: sekitar Rp 600 ribu/bln untuk SPP; total masuk program Ma’had Aly ±Rp 1,35 juta/semester, program Huffazh ±Rp 2–4 juta tergantung paket
• Fasilitas: kelas formal MTs–MA, asrama putra/putri, tahfidz intensif (Binnadzar, kitab kuning), ruang kelas, laboratorium, asrama, paket penuh syahriyah & makan
• Lokasi: Jl. KH Ali Maksum, Krapyak Kulon, Panggungharjo, Sewon, Bantul